hut

aku datang untuk menonton tebu

orang lain tiba menjadi orang-orangan

ada burung menggenggam udara

dan ulat-ulat kecil di langit

udara setipis kertas

ada kepala-kepala berterbangan

emas meleleh di dalam dada

membeku menjadi punggung

ada bocah menunggu dinosaurus

ular melintas punggung kakinya

jalan lumpur perak purnama

siapa tahu besok malam

ia seorang pengkhayal kawakan

strip kuning di baretnya

apakah pa sudah berpulang

ada gubug di tengah jalan

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

%d bloggers like this: